Baterai Awet untuk Kendaraan Listrik

Di seluruh dunia telah banyak beredar kendaraan berenergi listrik, mulai dari sepeda listrik hingga mobil listrik. Karena harga BBM yang kian melambung dan asapnya yang tak ramah lingkungan, orang pun banyak beralih ke kendaraan listrik.
Namun, hingga saat ini inovasi kendaraan listrik masih memiliki kendala, salah satunya kapasitas baterai yang masih kecil serta waktu pengisian baterai yang lama. Hal ini memicu Arkansas Power Electronics International ( APEI ) yang bermarkas di Arkansas mencoba berinovasi dengan mengembangkan teknologi modul daya baru yang dapat digunakan pada kendaraan listrik. Produk yang diberi nama silicon carbide semiconductors ini rencananya akan menggantikan silicon semiconductors standar yang umum digunakan saat ini.
Semikonduktor ini dirancang untuk dapat digunakan pada temperatur tinggi dan rawan guncangan, misalnya pada sayap pesawat terbang atau kap mobil hibrida. Semikonduktor itu diklaim mampu bertahan pada lingkungan bertemperatur lebih dari 600°C.
Untuk mendukung semikonduktor jenis baru itu, APEI juga mendesain modul daya baru yang dinamai Multichip Power Module dengan bentuk lebih ringkas dan ringan. Modul daya ini diklaim mampu melakukan pengisisan ulang dengan kadar efisiensi sebesar 96%, lebih baik daripada modul daya saat ini yang hanya 92%. Daya yang mampu ditampung dan dikeluarkan juga jauh lebih besar. Tiap 1 kg silicon carbide power module mampu menghasilkan 25 kW, lebih besar dibandingkan modul daya lain yang hanya 2,5 kW. Dengan inovasi ini kita layak berharap kendaraan hibrida semakin ramah lingkungan dan bersahabat karena baterainya lebih tahan lama.
Share this video :

Posting Komentar

 
Support : Free Templates Blogger | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Madi Purwanto - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger